Langsung ke konten utama

Kesombongan

*Kisah Hikmah Luar Biasa*

*_KESOMBONGAN_*

Seorang lelaki kaya nan sombong berjalan di keramaian pasar ...

Seorang wanita paruh baya
penjual minyak samin , dengan kendi di atas kepala sambil membawa ember di tangan kanan... melintas di hadapannya

Lelaki itu bertanya
*_"Wahai wanita ... dagangan apa yang engkau bawa?"..._*

Yang ditanya menjawab
*_"Minyak samin tuan" .._*

_"Coba aku pingin lihat"_ lelaki itu berkata dengan nada suara datar.

Dengan susah payah wanita paruh baya itu menaruh ember yang ia bawa lalu berusaha menurunkan kendi dan......

"TES... TES..." gemetar tangan si wanita membuat kendi berguncang & sedikit minyak samin tumpah, menetes mengenai baju lelaki itu...

Seketika amarah lelaki itu meledak. tanpa belas kasihan ia menghardik wanita malang penjual minyak samin :
*_"Aku tidak terima... kau harus membayar bajuku yang engkau kotori ini .!"_*

*_"Maaf tuan ... saya tidak sengaja ...maafkanlah saya.."_*
Memelas wanita itu bersimpuh menghiba ..

*_"Enak saja ... tidak bisa ... ayo bayar bajuku ini"_*& *bertambah tinggi suara amarah lelaki itu ...

Tak berdaya ... dengan suara lirih wanita malang itu memberanikan diri bertanya :
*_"Memangnya berapa harga baju tuan ini.?" ..._*

*_"Baju ini harganya 1000 dinar .. ayo bayar.!" ..._*

Kaget sekali wanita itu .. ia menghiba : *_"Dari mana uang sebanyak itu tuan ... saya ini wanita miskin.?" ..._*

Emosi dan kesombongan lelaki itu memuncak : *_"Aaah ... saya tidak mau tau itu .. baju yang kau kotori ini harus kau bayar.!"_*

Pemandangan menyedihkan ini menyebabkan terhentinya langkah seorang lelaki muda.
Ia lalu berdiri disisi wanita malang itu sambil berkata

*_"Ini uang 1000 dinar ... biar baju tuan yang mulia ini saya bayar"_*
Ia mengeluarkan kantung uang dari saku bajunya dan memberikan-nya pada lelaki jumawa yang lalu menerima dan menghitung uang 1000 dinar dengan mata berbinar ...

Wanita itu berterimakasih berkali2 pada lelaki muda dewa penolongnya itu ..

Merasa uang yang ia inginkan sudah diperoleh laki2 sombong itu hendak melangkah pergi ...

*_"Eeh nanti dulu..?" hardik lelaki muda itu .._*
_"Ada apa lagi ?"_ balasnya ketus ...

Dengan tenang lelaki muda itu berkata
*_"Kan sudah saya bayar bajumu itu .. sini ... berikan baju itu padaku ... itu baju milik-ku "_*

Terbelalak mata lelaki sombong itu berkata
*_"lha jadi saya harus berjalan di pasar ini telanjang bulat..?"_*

Ketus lelaki muda menjawab
*_"Itu bukan urusan saya! bawa sini saya sudah bayar 1000 dinar... itu baju milik saya sekarang.! "_*

Orang2 yang sedari tadi berkerumun dan geram dengan kelakuan si lelaki sombong rame2 berteriak  *_"Ayo buka bajunya..!" & "serahkan bajunya ... itu bukan milikmu lagi.!"_*

Merasa terpojok dengan suara memelas si sombong menunduk-kan kepala berkata pada lelaki muda  *_"Ini ... ambil kembali uangmu ini ... aku tidak jadi menjual bajuku ini."_*

Laki2 muda berkata
*_"Siapa bilang saya mau menjual baju itu.?_*
*_Saya tidak ingin menjualnya!_*
*_Sini...! serahkan bajuku.!"_*

Pucat pasi wajah si lelaki sombong ... ia menghiba *_"Tolonglah... jual kembali baju ini padaku"..._*

Setelah memohon berkali2 akhirnya laki2 muda itu berkata
*_"Baiklah ... tapi karena baju itu milikku ... aku tidak akan menjualnya kecuali dengan harga 2000 dinar " ..._*

Pahit dirasa ludah yang terpaksa ditelan laki2 sombong itu demi mendengar omongan ini ... Dengan wajah yang tetap menunduk ia lalu merogoh koceknya 2000 dinar ... menyerahkannya pada lelaki muda ... dan secepatnya berlalu pergi diiringi riuh rendah suara sorakan orang2 di pasar itu ...

Laki2 muda itu lalu mengulurkan uang 2000 dinar itu pada wanita penjual minyak samin yang sedari tadi masih terduduk bersimpuh di dekatnya ... *_" Ibu ... ini hadiah dariku untukmu " ...._*

Saudaraku ... ingatlah selalu ...

*_Siapa yang merendah, ALLAH akan meninggikan-nya ..._*
*_Siapa yang sombong ... ALLAH akan merendah-kan-nya..._*
*_Di dunia ini ... dan juga di akhirat nanti...._*

*_Nafa'ani wa iyyakum ..._*

*_"Semoga Allah menghilangkan kesombongan kita"_*

آمِيْنَ...آمِينَ ياَرَبَّ الْعَالَمِيْنَ

_Dalam satu hadis Qudsi Allah berfirman:_

*_Keagungan adalah pakaianku._*
*_Kesombongan adalah selendangku._*
*_Barang siapa yang mencabutnya dariku_*
*_Maka Aku akan mengazabnya._*

*_(Hadis Qudsi Riwayat Abu Daud Ibnu Majah)_*

Semoga bermanfaat
_Wassalamualaikum wr wb_

Semoga bisa menjadi pelajaran berharga buat kita para Sahabat yg soleh dan solehah...

*Share jika memang bermanfaat !!!*
➰➰➰➰➰➰➰➰

Mohon ta'awun untuk menyebarkan info dakwah ini. Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

"Barangsiapa menunjukkan kepada kebaikan, maka ia mendapatkan pahala sebagaimana orang yang melakukan." [HR. Muslim]

🔘 بَرَكَ اللّٰهُ فِيْكُمْ...

Semoga kita dijauhkan dr sifat sombong ,.selalu diingatkan utk berbuat baik kepada sesama Aamiin YRA

*Barakallahu fiikum*

www.herubinsalim.com
www.cvqai.store
www.ustadzheru.blogspot.com
www.ithbs.wordpress.com

081573020111

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Doa untuk teman

Kangen dengan kebaikan dan keharmonisan yang dulu. Tp fitnah semakin melanda, persaudaraan ataupun pertemanan bs seringkali tersisihkan. Untuk kita semua, saudara, teman yg pernah menghiasi perjalanan hidupku... #Doa untuk Saudaraku tercinta# Ya Allah mudahkanlah segala kesulitannya Dan jauhkan darinya segala yg mengganggu atau menyakitinya Aku titipkan kepada engkau ya Allah pemeliharaan atas hidupnya Jadikan hari-hari kehidupannya dari kebahagian menuju kepada kebahagiaan Dan jangan engkau berikan beban yg tidak sanggup ia pikul. #doa #teman #sahabat #saudara #fitnah #ukhuwah

bersyukur atas segala keadaan

The best stuffs buat anak muda yang merasa dirinya banyak kekurangan adalah bersyukur, improve kualitas diri & menambah ilmu, bukan rutin mantengin akun artis yang cakep & kaya. Ingat, mereka baca Al-Fatihah saja belum tentu lancar.

Zuhud

Zuhud Al-Hasan Al-Bashri menyatakan bahwa Zuhud itu bukanlah mengharamkan yang halal atau menyia-nyiakan harta, akan tetapi zuhud di dunia adalah engkau lebih mempercayai apa yang ada di tangan Allah daripada apa yang ada di tanganmu. Keadaanmu antara ketika tertimpa musibah dan tidak adalah sama saja, sebagaimana sama saja di matamu antara orang yang memujimu dengan yang mencelamu dalam kebenaran. Baca selengkapnya https://muslim.or.id/617-zuhud.html